Kemenag Anggarkan Rp 897.157.5 Juta Untuk Insentif Guru Non PNS
Kementerian Agama telah mengalokasikan anggaran yang signifikan untuk
mendukung penyelenggaraan pendidikan nasional tahun 2025 Sebagai contoh
telah mengalokasikan Rp 897.157.5 juta untuk Pembayaran Insentif kepada
Guru Non PNS.
Berikut kalimat yang ditulis ulang dengan nada
percakapan Saat rapat di kompleks Senayan DPR RI di Jakarta, Wakil
Menteri Agama Nasaruddin Umar memaparkan hal ini dalam sidang kerja DPR
RI DPR RI yang Perwakilan Rakyat Demokratik.
Menurut Kementerian
Agama, pihaknya terus berupaya meningkatkan kesejahteraan guru sebagai
pilar utama pendidikan, Khususnya Kementerian Agama telah mengalokasikan
dana untuk Program Pintar PIP Indonesia, KIP Kartu Pintar Indonesia dan
insentif bagi guru non PNS.
Selain memberikan insentif, anggaran
tahun 2025 juga mengalokasikan Rp 1.956 miliar untuk Program Smart
Indonesia, Rp 1.462 miliar untuk Program Kartu Indonesia Pintar, dan Rp
7.229 miliar untuk tunjangan profesi mengajar bagi guru dan dosen non
PNS.
Di samping alokasi tersebut, Kementerian Agama akan mengalokasikan 1.4 miliar untuk BOS, 100 juta untuk BOS Pesantren, 819 juta untuk BOS RA, Sederajat 591 juta, dan 160 juta untuk BOPTN BH UIII.
Meski
memiliki anggaran terbatas, Menteri Agama terus berupaya untuk mencapai
prestasi yang luar biasa dalam pendidikan agama, meskipun ini kami
masih mempersembahkan kinerja yang luar biasa karena terkesan tidak
kalah dengan administrasi pendidikan lainnya, bahkan di tingkat SMP
karakter orang bijak masih tak tertandingi hingga saat ini, kata Menteri
Nasaruddin.
Pendidik berharap berkolaborasi dengan DPD RI dapat
menghasilkan terobosan baru dalam mendukung pendidikan agama dan
kesejahteraan guru Siapa tahu ide-ide baru mungkin muncul dan kami dapat
mengakomodasi perspektif dari Anda orang tua yang terhormat untuk
membingkai gambaran masyarakat yang komprehensif.
Dalam pertemuan
siaran langsung secara daring ini hadir perwakilan dari Kementerian
Agama Departemen II dan Ketua Panitia Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan PDI Filep Wamafwa.